Belakangan ini banyak sekali berita-berita soal penjualan materai elektronik yang palsu, maka masyarakat pun telah diminta untuk mewaspadai pembelian materai elektronik. Hal ini sudah mulai banyak dilakukan oleh penjual-penjual elektronik palsu atau yang sudah pernah digunakan oleh pihak lain.
Selain itu, aksi ini juga dapat merugikan para pembeli, dengan adanya penjualan meterai ‘palsu’ akan berpotensi besar merugikan negara dan masyarakat Indonesia sendiri tentunya. Karena meterai elektronik ini merupakan suatu alat tanda pembayaran pajak untuk dokumen elektronik.
Mraka nya modus yang digunakan penipu ini biasanya dengan melakukan cara minta dokumen yang akan dibubuhkan dengan meterai elektronik dalam format word. Padahal sebenarnya, dokumen yang akan digunakan untuk dibubuhkan dengan meterai elektronik itu hanya dapat bersifat format pdf.
Sehingga apabila ada penjual meterai elektronik yang selalu meminta dokumen dalam bentuk selain pdf, patut dicurigai ya Sobat! bahwa meterai elektronik yang dijual tidak lah asli dan bahkan sebaiknya tidak untuk diteruskan pembeliannya.
baru-baru saja meterai elektronik Rp 10.000 ini telah resmi meluncur, dan memberi kepastian hukum dokumen elektronik dalam Pembelian e-meterai makan sebaiknya pembelian harus langsung melalui distributor resmi dari Peruri guna menghindari pembelian palsu melalui e-commerce.
Inilah daftar beberapa distributor resmi yang sudah terdaftar oleh Peruri di antaranya:
- PT Peruri Digital Security
- PT Finnet Indonesia
- PT Mitra Pajakku
- PT Mitracomm Ekasarana
- Koperasi Pegawai Swadharma
Untuk Pembelian selain melalui para distributor tersebut, maka masyarakat hanya dapat membelinya melalui retailer yang resmi. Karena, berdasarkan PMK nomor 133 tahun 2021, bahwa harga meterai yang akan dijual melalui distributor yakni sama dengan harga kopur yang senilai 10.000 rupiah per pcs.
Sedangkan harga yang akan dijual oleh retailer bisa saja di atas ataupun di bawah harga kopur tergantu dengan layanan yang mereka tawarkan. Pastinya, para pengguna meterai elektronik terus dihimbau agar melakukan validasi terlebih dahulu setelah melakukan pembelian metera elektronik guna untuk memastikan produk yang dibeli tersebut adalah asli. Hal ini juga sangat penting untuk kita lakukan jika kita telah menerima dokumen dari pihak orang lain yang terdapat meterai elektroniknya.
Ibu Sri Mulyani pun meluncurkan meterai elektronik Rp 10.000 ini dengan cara mengecek dahulu keaslian meterai elektronik tersebut, yang dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu: men-scan dahulu menggunakan aplikasi Peruri Scanner, lalu mengklik gambar e-meterai pada aplikasi pdf reader yng tersedia atau bosa juga dengan menguploadnya pada website verifikasi pdf milik Peruri di website https://verification.peruri.co.id/.
“Zaman sekarang perkembangan teknologi digital banyak sangat membantu kita semua terutaman dalam melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk juga dalam melakukan pembayaran pajak atas transaksi elektronik dengan melalui penggunaan bea meterai. Tetapi ingat! kita juga harus tetap waspada, karena para pelaku kejahatan juga akan selalu ada. Cara untuk mengantisipasi hal tersebut, yakni Peruri telah menyediakan banyak cara untuk memvalidasi meterai elektronik tersebut, salah satunya dengan menggunakan aplikasi Peruri Scanner untuk melindungi para penggunanya,” Ucap Direktur Pengembangan Usaha Peruri.
Hindari pembelian materai elektronik apabila tidak pada wadah yang resmi. karna hal itu akan merugikan diri kita sendiri. untuk pembelian yang resmi nya sudah tertera dan sudah dijelaskan diatas. karena, kita tidak tahu berapa banyak orang yang ingin melakukan kejahatan walaupun hanya dengan menggunakan materai elektronik.
Selalu berhati-hati ya Sobat! Seperti yang Ibu Suryani jelaskan diatas, bahkan semua materai yang dijual sudah di cek terlebih dahulu ke-asliannya. Jangan lupa juga untuk cek di website Peruri yang telah di sediakan guna membantu dan memudahkan kita semua ya Sobat.
Ada-ada saja ya Sobat tindak kejahatan di zaman sekarang ini, pokonya harus tetap waspada! terhadap pembelian-pembelian materai elektronik apabila tidak pada tempat nya ya Sobat. Cara untuk memvalidasi materai elektronik juga banyak ya Sobat, jadi tidak perlu lagi kita bingung bagaimana cara ngecek ke-aslian materai elektronik.
